Bicara soal kaos polo yang di produksi oleh konveksi kaos polo memang bukan hal yang asing lagi. Apalagi sekarang kaos polo ini memang tengah menjadi salah satu fashion yang digunakan untuk berbagai acara. Selain itu party maupun media promosi oleh setiap perusahaan. Jika memang anda tertarik untuk membuat baju dengan jumlah yang cukup besar. Tentu saja anda perlu tahu dulu mana bahan yang sangat cocok digunakan pada lingkungan anda. Kaos polo yang beredar di pasaran ini pun terbagi menjadi dua macam. Yakni ada kaos polo lengan panjang maupun kaos polo lengan pendek. Dimana kedua pakaian polo ini memang dapat anda pilih sesuai kebutuhan.
Inilah 4 Jenis Bahan Kain Polo Yang Sering Digunakan Konveksi Kaos Polo Untuk Produksi Pakaian
Seperti yang kita tahu bukan, jika bahan – bahan yang digunakan untuk pembuatan kaos polo ini sendiri memang memiliki jenis yang berbeda – beda bukan. Selain itu bahan yang digunakan juga memiliki kekuatan, kelembutan, dan kenyamanan. Seringkali digunakan untuk kaos polo terdiri dari beberapa item bukan. Mungkin belum banyakan diantara anda ini yang mengetahui jenis kain atau jenis bahan dasar kaos polo. Yakni meskipun hampir setiap hari ini anda seringkali menggunakannya. Untuk jenis – jenis dasar kaos pun seringkali sulit membedakan bahan dasar kaso antara satu dengan yang lainnya. Berikut ini adalah ulasan terkait jenis bahan kain yang digunakan untuk produksi kaos polo diantaranya:
-
Bahan kain TC
Untuk jenis kain TC atau yang kita kenal dengan tetoron cotton. Merupakan bahan campuran antara cotton 35% dengan bahan polyester. Jenis bahan polo ini memang masih dalam kategori katun. Akan tetapi untuk kualitasnya dibawah combed dan juga carded. Hal ini dikarenakan merupakan jenis bahan campuran. Jika memang dibandingkan dengan bahan katun maka bahan TC kurang bisa untuk menyerap keringat. Selain itu agak panas di badan serta memiliki tekstur pada permukaan yang jauh lebih kasar.
-
Bahan kain CVC
Untuk jenis kain CVC atau cotton viscose ini merupakan campuran dari jenis cotton combed 55%. Dengan perpaduan bahan viscose kurang lebih 45%. Nah, kelebihan pada jenis kain CVC ini adalah memiliki tingkat shringkage. Yakni memiliki susut pola yang memang jauh lebih kecil ketimbang bahan katun. Jenis bahan kain ini memang mampu menyerap keringat dengan baik.
-
Bahan kain viscose
Nah, jenis kain yang satu ini adalah bahan yang terbuat dari serat kayu bukan. Dimana jenis kain viscose ini adalah jenis bahan yang memang sering digunakan dalam pakaian – pakaian model busana pesta. Namun ada juga yang menggunakan bahan ini untuk pembuatan pakaian casual, lingerie, hingga jaket. Hal ini dikarenakan bahan ini memiliki tekstur yang halus serta licin.
-
Bahan kain Lacoste
Untuk jenis bahan selanjutnya adalah jenis bahan Lacoste. Dimana jenis bahan ini memang berasal dari perusahaan perancis. Dimana konveksi sering memproduksi pakaian dengan tekstur berpori tadi. Namun seiring dengan banyaknya penggunaan pakaian ini. Maka masyarakat pun beropini untuk menjadikan nama bahan untuk membuat baju kaos polo shirt. Dimana bahannya ini memang sebanding dengan kualitasnya.
Nah, itulah ulasan terkait 4 jenis bahan yang sering digunakan untuk membuat baju polo. Semoga bermanfaat serta dapat anda jadikan ide untuk pembuatan kaos polo.